Saturday, May 16, 2009

Kota Gereja, Patung & Salib..

Gambar ini diambil dibebukitan pinggir Menado..

Ibnu Hasyim Catatan Perjalanan 

HOTEL tempat saya menginap terletak antara dua kampung dalam bandar Manado. Terletak antara Kampung Cina atau kalau di tempat lain disebut 'China Town' dengan Kampung Arab. 

Ada empat 'Kampung' dalam bandar ini, termasuk Kampung Kristian dan Kampung Islam. Disebut Kampung Cina kerana ramai penghuni bangsa Cina di situ dan terdapat sebuah pagoda agama Buddha. Disebut Kampung Arab, kerana orang-orang Arab beragama Islam yang membukanya dulu dan hingga kini ramai penghuni keturunan dari tanah Arab, India-Pakistan, dan rakyat tempatan beragama Islam tinggal di situ. 

Terdapat sebuah masjid dan beberapa gerai makanan Islam. Sewaktu saya sembahyang di masjid itu besoknya, terdapat ramai ahli Jamaah Tabligh berkumpul di sana. Di Kampung IsIam pun begitu juga, cuma ramai pemukimnya terdiri dari orang Islam tempatan. Berbeda dengan Kampung Kristian, hampir 100% penghuninya beragama Kristian. Di depan rumah mereka rata-rata terdapat tanda salib besar, dibuat dalam berbagai cara sebagai iklan agamanya, seolah-olah kota itu berada dalam sebuah negara Kristian. 

Manado sebenarnya adalah kota yang majmuk. Di sini hidup berbagai suku dan agama. Suku yang dominan pribumi adalah Manado/Minahasa, Gorontalo, Sangir Talaud, dan Bolaang Mangondouw. Disamping itu ada suku pendatang dari Jawa dan Bugis/Makassar. Ada dua agama besar yang dianut penduduk kota ini, iaitu Kristian yang majoriti dan Islam. 

Kalau di Medan atau di Jawa kita biasa menemukan mesjid atau mushala di mana-mana, maka di Manado kita menemukan sebaliknya. Setiap 100 meter ada gereja. Penduduk kota ini sangat taat beragama. Pagi minggu pagi kota Manado dikatakan lengang, sebahagian besar penduduk pergi ke gereja.
 
Dikatakan susah nak dapat surat khabar hari minggu kerana masing-masing sibuk dengan urusan gereja. Masjid juga ada di sela-sela pemukiman penduduk, meskipun tidak sebanyak gereja. Nisbahnya kira-kira 1:10. Dikatakan juga ada sekira 20% penduduk kota ini beragama Islam. Meskipun masyarakat plural, namun suasana kehidupan di kota ini sangat harmonis, rukun, dan penuh toleransi. 

"Kota Manado ada dalam provinsi adalah ibukota. Berada di ujung utara pulau Sulawesi. Motto kota ini adalah Si Tou Timou Tumou Tou" kata isteri taukeh hotel itu dengan ramah kepada saya semasa saya mula-mula sampai.. 
" ...sebuah filsafat hidup masyarakat Minahasa yang dipopulerkan oleh Sam Ratulangi, Artinya 'Manusia hidup untuk memajukan orang lain' atau 'Orang hidup menghidupkan orang lain'. Baku beking pande.. dalam bahasa Minahasa.. secara harafiah berarti 'saling tambah pintar ..orang lain". 
 
"Puan orang Minahasa?" Saya tanya. "Ya." Dia mengangguk, lalu menyambung lagi. 

"Menurut sejarah, pada abad 16 Kota Manado telah dikenal dan didatangi orang-orang luar. Nama "Manado" mula digunakan pada tahun 1623, menggantikan nama 'wenang'. Kata Manado sendiri berasal dari bahasa daerah Minahasa.. iaitu 'Mana rou' atau 'Mana dou' berarti 'di jauh'." 

Menurutnya lagi, pada tahun itu juga, tanah Minahasa-Manado mulai dikenal dan populer di antara orang-orang Eropah dengan hasil buminya. Hal tersebut tercatat dalam dokumen-dokumen sejarah. Pada 1658, VOC membuat sebuah benteng di Manado. 

Sejarah juga mencatat bahawa salah satu Pahlawan Nasional Indonesia, Pangeran Diponegoro, pernah diasingkan ke Manado-Makassar oleh pemerintah (penjajah) Belanda pada 1830. Ahli biologi Inggeris Alfred Wallace juga pernah berkunjung ke Manado pada pada 1850 dan memuji keindahan kota ini, menurutnya lagi. Dia adalah anak pribumi Manado, yang kebanyakannya menempati di pergunungan sekitar kota itu. 

"Tidak sempurna kalau melancung ke Menado tetapi tidak melawat kawasan pergunungan dingin yang indah permai itu!" 

Bila dia tahu saya orang Malaysia, katanya "Saya suka Malaysia, walaupun masyarakatnya majmuk, namun tiada ribut-ribut.. seperti juga Manado..." Dia bangsa Minahasa berkahwin lelaki Cina dan memulakan perniagaan perhotelan di Manado, sambil menunjukkan gambar masa mudanya. 

"Wah.. Cantik. Kata orang, gadis Manado cantik-cantik?" Saya sambut. 
 
"Betulkah??" Tanya anak gadisnya, rupanya kata-kata saya itu sedang didengari. Dia menyampuk cakap saya dengan bangga. 

"Ngak tahu.. Tapi itu kata seorang penyanyi Indonesia.. memuji kecantikan gadis Menado." Dan besoknya saya akan ke sana, insya Allah. 

Ibnu Hasyim Catatan Perjalanan (e-mail: ibnuhasyim@gmail.com) Kampung Arab, Menado. Mei 16, 2009. 

Keterangan Gambar Di atas.. Monumen Yesus Memberkati Menado - Tertinggi ke-2 di dunia.

News date : 12.Jan.2008 Sumber : Harian komentar dot comMonumen “Yesus Memberkati’’ yang menjulang di kawasan perumahan elit, CitraLand Ma-nado (Winangun), Minggu (02/11) kemarin, dires-mikan Gubernur Sulut, Drs SH Sarundajang. Acara peresmian yang turut dirangkaikan dengan un CitraLand, dilaksanakan di Kawasan Royal Park–Royal Boulevard, pada pukpeng-ucapan syukur satu tahul 10.00 WITA. 

Gubernur Sarundajang mem-beri respons positif atas kehadiran monumen religius ter-sebut. Dalam sambutannya, ia mengatakan, Monumen “Yesus Memberkati’’ ini akan dijadikan ikon religius, seka-ligus memberi dampak positif, sebagai daya tarik tersendiri untuk pelaksanaan WOC 2009 nanti.

Gubernur tak lupa pula menghaturkan rasa terima kasih kepada Direksi Citra-Land, dalam hal ini Ir Ciputra yang terinspirasi untuk mem-bangun monumen tersebut “Monumen ini sangat indah, dan menjadi daya tarik baru Kota Manado. Apalagi Sulut akan melaksanakan iven internasional WOC pada 2009 nanti. Ini juga menjadi simbol religius daerah ini,” kata Sa-rundajang. 

Monumen Yesus Memberkati, yang ‘mengang-kasa’ dengan ukuran 30x20 meter dan berada pada ke-tinggian 150 meter dari per-mukaan laut ini, diklaim se-bagai patung tertinggi di Asia. Sedangkan untuk level dunia, monumen ini berada pada urutan dua, setelah Pa-tung Kristus Penebus di Rio de Janeiro, Brasil dengan panjang 38 meter. 

Proses pembuatan monumen ini dilakukan selama dua tahun oleh seniman-seniman asal Yogyakarta, dan dilakukan langsung di halaman rumah Ir Ciputra di Jakarta. Se-dangkan proses perakitannya di Manado, dikerjakan selama delapan bulan. Monumen dengan kemiring-an 20 derajat ini terbuat dari fiber dan memiliki rangka baja pada bagian dalamnya dan berdiri pada tanah seluas 500 meter persegi. 

Menurut General Manager CitraLand, Davis Su-manti, monumen ini akan di-masukkan dalam Guinness Book of World Record, sebagai patung melayang tertinggi dunia. “Patung di Rio de Janeiro Brasil memang lebih tinggi sedikit dari patung ini. Tapi patung di Brasil itu dibangun dengan posisi tegak, sedangkan kita di sini berada dalam kemiringan 20 derajat. 

Untuk itu, mo-numen ‘Yesus Memberkati’’ ini akan diusulkan dalam Guin-ness Book of World Record se-bagai patung melayang ter-tinggi dunia,” kata Sumanti. 

Bos Ciputra Group, Ir Ci-putra ketika dimintai kete-rangannya mengaku sangat bersyukur dengan kehadiran monumen ini. Apalagi, kata-nya, monumen ini dapat di-terima oleh seluruh masyarakat daerah ini dan mendapat respons positif dari pemerintah.

“Sebenarnya saya tak memiliki inspirasi khusus untuk menghadirkan patung ini di Manado. Semuanya jadi dengan begitu saja. Ini terjadi atas arahan dan petunjuk dari Tuhan,” ucap Pak Ci, sapaan akrab pengusaha nasional yang dulunya mengecap bangku sekolah di Manado.

Awalnya, tanah lokasi berdirinya monumen tersebut akan diberikan Ciputra untuk sang istri untuk dibangun sebuah rumah. Namun, kare-na Ciputra ingin menghadir-kan sesuatu yang baru dan unik di kota ini, maka berdiri-lah Monumen Yesus Member-kati yang berbandrol Rp 5 miliar tersebut. Acara peres-mian monumen itu sendiri baru berakhir pada pukul 14.30 WITA di Kawasan Royal Park CitraLand Manado.(yha)
Dua puncak menara gereja ini ada kena mengena dengan menara kembar KLCC di KL??

Friday, May 15, 2009

Menado: Perjalanan Dalam Laut..

Ibnu Hasyim Catatan Perjalanan

SEMALAM 14 Mei, saya sampai di Lapangan Terbang Di Manado Sulawesi Utara, kira-kira waktu Isyak mulai masuk. 
"Bapak dari Malaysia?" Tanya seorang di lapangan terbang itu, se waktu saya keluar dan singgah minum, kerana menurutnya di situlah satu-satunya restoran yang menyediakan makanan halal yang dimilikinya.
Bila saya mengangguk, katanya lagi, "Petang tadi, Perdana Malaysia Mohammad Najib Tun Abdul Razak sampai, menghadiri World Ocean Conference atau ringkasnya WOC dan Coral Initiative Triangle (CTI)..." 
"Apa benda WOC tu?" 

Dia terus menjelaskan."Oh. Proyek wisata melihat keindahan terumbu karang di Taman Laut Bunaken. " Dia menceritakan dengan bangganya, walaupun saya tak tanya. 
"Teman saya berkesempatan mengunjunginya Kamis (Mei, 2009) lalu. Mereka berangkat dari salah satu dermaga di Boulevard, Manado. Rombongannya menyewa perahu bermotor satu. Perahu yang di tengahnya ada 2 kaca yang bisa diturunkan untuk melihat keindahan taman laut ini memuat sekitar 20 orang. " Katanya, "Tarifnya, sebenarnya antara Rp 850 ribu hingga Rp 1 juta. 
Namun, rombongan mereka yang berjumlah sekitar 6 orang itu bisa mendapatkan harga Rp 750 ribu. Itu untuk pulang-pergi Bunaken-Manado dengan waktu yang bebas tak terbatas. Alternatif lain, bisa saja menumpang perahu serupa yang tidak di-charter, alias untuk umum. 

Bayarnya jauh lebih murah, Rp 10 ribu. Tapi harus ekstra sabar karena ngetemnya lama." Dia menceritakan, menurut temannya yang pergi pada Khamis itu, mereka berangkat pukul 10.00 WITA. Cuaca yang cukup cerah membuat mereka menikmati perjalanan sekitar 45 menit ke lokasi taman laut.. 
Di kejauhan terlihat Gunung Manado Tua dan Pulau Bunaken di sebelahnya.. 
Sampai di spot taman laut yang kesohor itu, kaca pun diturunkan. Spot itu adalah spot Likuan 2.
"Spotnya banyak sih. Ada Pangalisan yang bagus, tapi harus muter lagi. Saat melihat bawah laut, tampak keindahan terumbu karang, walaupun ada juga yang sedikit rusak atau mati ...yang penampakannya seperti gunung kapur yang gersang." 

Di Pulau Bunaken pula tersedia persewaan snorkelling dan diving. Untuk fin (kaki katak) plus masker bisa disewa dengan harga Rp 60 ribu, wetsuit alias pakaian selam Rp 50 ribu, live jacket atau pelampung dikenai tarif Rp 10 ribu, dan underwater atau perlengkapan menyelam (diving) disewakan dengan harga Rp 250 ribu. Mereka berangkat ke spot tempat snorkelling.

"Begitu nyemplung... mata teman saya itu pun tak bisa berpaling memandang taman laut yang terkenal itu. Dari koral-koral yang hidup, banyak sekali ikan-ikan hias yang berlalu lalang. Seperti ikan badut (clown fish) ala 'Nemo', dan ikan-ikan hias lainnya beraneka warna. Jika berharap ikan-ikan itu mahu mendekat, pegang saja biskuit, mereka bakal menyambar satu persatu. 

"Nahkoda perahu motor sewaan mereka itu yang ikut bersnorkeling menunjukkan ikan napoleon yang berenang di palung laut. Lantas, dia menggamit tangan mereka dan mengajak menyusuri spot yang terumbu karangnya masih bagus. Koral berwarna hijau, kuning, ungu, merah seperti pelangi di dalam laut. Selain melihat ikan hias, boleh juga melihat teripang dan bintang laut beraneka warna. Aduhai indahnya!" 

Dia terus mempromosi Taman Laut itu. Namun saya tidak tertarik dengan cerita itu. Yang saya tertarik, mengapa Datuk Seri Najib sampai di Manado akhir persidangan. Mengapa ucapan beliau tiada liputan meluas dari akhbar-akhbar tempatan? 
Sedangkan program itu melibatkan puluhan negara-negara di dunia, PBB dan kehadiran pemimpin tinggi Amerika Syarikat.. 

Besoknya keluar berita tempatan yang tiada kena mengena dengan program itu... PM Malaysia Kunjungi Raja Gowa Jumat, 15 Mei 2009 | 10:01 WIB

MAKASSAR, KOMPAS.com — Sebanyak tiga satuan setingkat kompi (SSK/100 personel) polisi bertugas mengamankan kumjungan Perdana Menteri Malaysia Mohammad Najib Tun Abdul Razak yang tiba di Makassar, Jumat. "Kunjungan sehari PM Malaysia melibatkan pengamanan sebanyak tiga SSK atau sekitar 300 orang," ujar Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Pol Hery Subiansauri di Makassar, Jumat.

Pengamanan terhadap PM Malaysia dalam menyambut keturunan Raja Gowa Ke-19, I Mappadulung Daeng Mattimung Karaeng Sanrobone Sultan Abdul Djalil Tumenangari Lakiung, ini menggunakan pola terbuka serta pola tertutup. "Pengamanan yang digunakan yakni pola terbuka dan tertutup," katanya. 

Agenda utama PM Malaysia selama di Sulsel yakni diterima secara adat Kerajaan Gowa oleh 30 pasukan berkuda, 30 orang atraksi gandrang bulo (penari gendang), dan mengunjungi makam Raja Gowa. PM Malaysia dijemput oleh Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, Bupati Gowa H Ichsan Yasin Limpo, Muspida, keluarga Kerajaan Gowa, serta undangan lainnya dengan memakai pakaian adat kerajaan. 

 Selain mengunjungi makam Sultan Hasanuddin yang diterima dengan prajurit kerajaan, tokoh masyarakat dengan menggunakan payung putih (lallung), PM Malaysia juga melakukan penanaman pohon di halaman rumah jabatan bupati Gowa serta peresmian Jalan Tun Abdul Razak yang sebelumnya adalah Jalan Aroepala atau jalan lingkar Hertasning Baru.

Apakah benar Datuk Seri Nagib berketurunan Bugis? Sekian catatan perjalanan untuk kali ini. Perjalanan diteruskan.. 









Ibnu Hasyim Catatan Perjalanan (e-mail: ibnuhasyim@gmail.com) Menado, Sulawesi Utara. Mei 15, 2009. 

Lanjut, sila klik... Thursday, March 6, 2008 TPM Najib Asal-usul Parit, Tak Pernah Melawat Parit.

Gunakan Filem Untuk Pendidikan.

Jumaat Mei 15, 2009Filem Syurga Cinta buat Hadziq takut tinggal solat
Pelakon cilik Muhamad Hadziq Hazem atau Hadziq

SEBELUM ni saya tak solat, tapi lepas tengok filem Syurga Cinta saya solat kerana takut masuk Neraka,” akui pelakon cilik Muhamad Hadziq Hazem atau Hadziq, 9.

Begitu besarnya moral yang diambil oleh Hadziq selepas berlakon dan menonton filem arahan pengarah terkenal Ahmad Idham itu.

Ternyata filem ini memang sarat dengan pengajaran yang secara tidak langsung mampu membentuk fikiran kanak-kanak seperti Hadziq untuk menilai mana yang baik dan buruk.

Misalnya, gambaran Api Neraka yang dipaparkan dalam filem ini boleh menyampaikan mesej kepada mereka agar jangan tinggal solat dan melakukan perkara yang dilarang jika tidak mahu dihumban dan merasa hangatnya bahang Api Neraka.

Filem Syurga Cinta turut dilakonkan oleh Awal Ashaari, Heliza, Mustapha Kamal, Dian P. Ramlee, Hisham Ahmad Tajuddin, Fizz Fairuz, Shaheizy Sam dan Wazata Zain.

Filem terbitan MIG ini mengisahkan Irham (Awal Ashaari), berusia lewat 20-an anak kepada pasangan Tan Sri Zakaria dan Pn Sri Mahani telah membesar di luar negara sejak berumur 12 tahun lagi. Kerana terlalu lama di luar negara, cara dan gaya hidupnya tidak ubah seperti orang barat.

Pelakon kanak-kanak ini tidak malu mengaku mempunyai seorang teman wanita bernama Athirah Jane di sekolahnya

Sekembalinya ke Malaysia, Irham telah bertemu dengan rakan-rakan lamanya ketika belajar di luar negara iaitu Zainal dan Alex yang sangat mengenali hati budi Irham.

Irham sememangnya seorang lelaki yang handal memikat gadis yang diinginkannya. Alex dan Zainal mencabar Irham memikat gadis bertudung, Syuhadah kerana mereka tahu Irham tidak menyukai gadis sebegini. Irham melakukan pelbagai cara untuk memikat Syuhadah yang secara kebetulan merupakan guru agama di sekolah adik angkatnya iaitu Ikmal (Hadziq).

Ikmal seorang budak berusia 8 tahun yang nakal tetapi cerdik dan petah apabila bercakap. Penuh dengan idea-idea yang bernas yang dipengaruhi dari kaca televisyen.

Ikmal bukan sahaja seorang budak yang mendengar kata gurunya malah kedua orang tuanya. Dia bersikap penyayang dan suka memerhati serta meletakkan guru agamanya sebagai sumber ilmu bagi pelajaran agama.

Hadziq semakin terkenal selepas muncul dalam program TV Tom Tom Bak yang disiarkan di Astro Ria.

Hadziq semakin terkenal selepas muncul dalam program TV Tom Tom Bak yang disiarkan di Astro Ria

Namun dia tidak merasakan dirinya sudah cukup glamour memandangkan dia baru berlakon sebuah filem dan hanya muncul di program Tom Tom Bak bersama pengacara terkenal Aznil Hj. Nawawi.

“Tetapi, di sekolah saya mempunyai ramai kawan kerana mereka suka saya mengajar mereka berlakon,” beritahunya yang tidak segan mengaku mempunyai seorang 'teman wanita' bernama Athirah Jane di sekolahnya.

Telatahnya yang spontan dan bersahaja membuahkan perasaan lucu di hati sesiapa yang melihat Haziq sama ada di dalam mahupun di luar tabir.

Misalnya dalam filem Syurga Cinta, lakonannya yang bersahaja itu menarik perhatian penonton untuk terus menyaksikan filem ini ke penghujungnya.

Ditanya tentang dialog dan aksi yang ditonjolkan dalam filem itu, Hadziq berkata kadangkala dia akan mengikut skrip yang dibaca dan adakalanya ia keluar dengan spontan.

“Saya akan menggunakan skrip yang diberikan dan adakalanya saya buat skrip sendiri.

“Kadangkala, saya cuba-cuba juga menolong Kak Heliza dan Abang Awal menghayati watak mereka.

“Tetapi apabila Abang Awal juga ada menolong saya buat apa yang Uncle Idham suka. Contohnya semasa babak saya perlu mengawal ‘remote control’ kereta.

“Saya perlu habiskan masa selama dua hari untuk belajar supaya pandai mengawal alat itu hingga ia nak rosak.

“Saya suka Abang Awal sebab dia selalu menolong saya dan suka buat kelakar. Saya rasa cerita ini dah hancur kalau Abang Awal tiada,” katanya yang bijak berkata-kata.

Kata anak sulung dari tiga beradik ini, dia ingin berlakon lagi jika diberikan tawaran .

Apabila dewasa, Hadziq berkata dia bercita-cita hendak bergelar seorang angkasawan seperti Datuk Dr. Sheikh Muszaphar Shukor dan jika ada masa terluang hendak mengikut jejak produser David Teo.

Saksikan gelagat nakal dan lucu Hadziq dalam filem Syurga Cinta di pawagam mulai 21 Mei ini!

Komen Ibnu Hasyim: Kalau betul apa yang diceritakan, bermakna filem ini termasuk filem yang baik, mempunyai matlamat baik, menghasilkan kesan yang baik yang amat digalakkan oleh semua agama. Ingat tak, tok guru Nik Aziz pun pernah memuji sebauh filem kanak-kanak dari negara Iran? Ya, kepada pengusaha-pengusaha filem, sila gunakan filem-filem untuk tujuan pendidikan dan membangunkan moral dn memotivasikan rakyat. (AK)

Thursday, May 14, 2009

Gebang-gebang Blogger -Ibnu Hasyim/SanggahTokSago


Khamis, 2009 Mei 14

"Gebang-Gebang Blogger" bincang cara telus isu-isu semasa!



PERTEMUAN saya dengan blogger Ibnu Hasyim atau Dr Mohd Hasyim di sebuah restoran tengah malam tadi cukup menarik. Sekian lama tidak bertemu, maka malam tadi akhirnya kami berjumpa. Kesibukan masing-masing, menghadkan kerancakan silam dalam memecah minda seperti kelazimannya.

Beliau pula asyik terbang ke luar negara atas urusan kerjanya. Kadang-kadang dijadikannya aktiviti pengembaraan sahaja. Dulu hampir sebulan berada di Indonesia. Kemudian di Kemboja. Lepas itu ke Thailand.

Semalam katanya, akan berangkat ke Indonesia jauh ke selatan hampir dengan kepulauan Fiji. Lepas itu nak ke Filipina.

Jadi kesempatan semalam, membincangkan beberapa perkara lama yang diperkasakan semula. Beliua juga turut menaikan motivasi saya dalam dunia kewartawanan dan penulisan blog. Saya tidak pernah lupa, Dr Mohd Hasyim adalah orang yang bertanggungjawab menerbitkan buku politik pertama saya.

Bermula dari situlah, minat saya membara menulis dan menulis khususnya dalam kampung politik tanahairku. Semalam, kami bersetuju untuk menganjurkan "Gebang-Gebang Blogger" - suatu program sesi cakap-cakap yang menampilkan dua atau tiga blogger bagi mengupas tajuk atau isu yang diangkat.

Barangkali isu "Matinya Demokrasi Di Perak" atau "Mengapa BN takut Pilihan Raya Di Perak?" sesuai untuk diperkatakan dengan mengundang blogger Penarik Beca, Ibnu Hasyim dan Detikdaily. Sementara Sanggahtoksago menjadi moderatornya. Blogger-blogger lain juga akan diundang dari masa ke semasa. Saya sedang merancang aktiviti ini dan akan dimaklumkan kemudian.

Jadikan 13 Mei Hari Bersejarah –Nik Abdul Azizi





MENURUT laporan agensi berita Mursyidul Am PAS Tuan Guru Dato' Nik Aziz Nik Mat mahu kerajaan menjadikan peristiwa 13 Mei 1969 sebagai satu hari bersejarah yang diingati setiap tahun supaya tragedi hitam berhubung isu perkauman itu tidak berulang.


Katanya peristiwa yang berlaku 39 tahun lalu itu perlu dijadikan iktibar oleh generasi akan datang untuk mengelakkan peristiwa yang boleh menimbulkan kegelisahan masyarakat berbilang kaum di negara ini. "Sambutan bagi mengingati Peristiwa 13 Mei bukannya berasaskan agenda tertentu sebaliknya sebagai peringatan atau pedoman kepada masyarakat untuk memastikan kejadian yang sama tidak berulang," katanya kepada pemberita semalam


Nik Aziz berkata rakyat sepatutnya mengambil iktibar daripada sejarah hitam itu dengan meninggalkan perkara-perkara yang boleh mengulangi peristiwa sedemikian. "Jangan sesekali bangkitkan masalah bangsa kerana keadaan ini akan menyebabkan timbul perasaan cemburu kaum lain sehingga menyebabkan orang Melayu dihina," katanya.


Sehubungan itu, Nik Aziz mengajak masyarakat negara memilih sistem Islam sebagai cara hidup iaitu titik perpaduan yang dianjurkan Nabi Muhammad S.A.W. yang bukan sahaja boleh diamalkan orang Melayu tetapi juga kaum lain. (Sumber Detikdaily dll 2MA).


Konsep 1 Malaysia, Ceduk Dari PAS -Nik Abdul Aziz



KOTA BHARU, 13 Mei Mursyidul Am PAS, Tuan Guru Dato' Nik Abdul Aziz Nik Mat menegaskan PAS sama sekali tidak bersetuju cadangan penubuhan kerajaan perpaduan bersama Umno. Beliau berkata, PAS sudah hilang keyakinan terhadap Barisan Nasional (BN) kerana penipuan yang dilakukan semasa PAS berada dalam kerajaan Perikatan pada 1974.


"Kerajaan perpaduan di antara PAS dan BN tidak mungkin berlaku walau pun ada dakwaan kononnya saya akan bersetuju sekiranya PAS ditawarkan jawatan penting termasuk Menteri Pelajaran atau Menteri Kewangan… Saya sudah tidak percaya kepada keikhlasan mereka yang pernah menipu PAS. Mereka pernah menendang PAS keluar daripada kerajaan Perikatan pada 1978… Oleh itu sekiranya berlaku lagi kerajaan perpaduan di antara PAS dan Umno, apa jaminan Umno tidak akan menendang kami keluar lagi," katanya ketika ditemui selepas sidang akhbar Deklarasi Perpaduan Nasional dan Keamanan Sejagat 13 Mei 2009 di Kota Darulnaim, hari ini.


Beliau sekali lagi mengulangi analoginya diibarat PAS menolak kereta lama Umno-BN, setelah enjin kereta itu hidup, kereta itu berjalan meninggalkan PAS di belakang yang sudah terpalit asap dan lumpur. Mengenai Deklarasi Perpaduan Nasional yang baru dicetusnya, beliau berkata PAS ada penawarnya bagi menjalin hubungan dengan Umno dengan syarat dasar parti itu ditukar daripada kebangsaan kepada Islam.


"Sekiranya Umno menukar dasarnya dengan persetujuan daripada cawangan dan negeri-negeri kepada Islam maka PAS akan menyokong.. Tidak ada sebab kita hendak melawan dasar dan perjuangan Islam. Kami melawan sekarang kerana Umno membawa jalan sesat," katanya.


Beliau juga berkata, Umnolah punca kekalutan dalam politik di negara ini kerana mereka hanya mementingkan bangsa, sedangkan Islam milik sejagat. Menyentuh suasana politik di Perak yang semakin kalut katanya, biarlah rakyat yang menjadi hakim bagi memilih seseorang Menteri Besar. Namun katanya kini sudah terbalik pula apabila mahkamah yang menjadi hakim memilih ketua kerajaan. "Saya hairan di Malaysia nampaknya ada pihak-pihak tertentu yang menjadi dalang kepada wujudnya suasana kalut ini," ujar beliau.


Logo di atas merupakan logo rasmi kempen keahlian "jom sertai PAS". Gambar 3 orang dengan warna merah, ungu dan jingga melambangkan pelawaan PAS kepada semua rakyat Malaysia tanpa mengira kaum dan agama untuk bersama-sama dengan PAS. Moto kempen, ialah "jom sertai pas", merupakan kesinambungan daripada tema muktamar yang lepas iaitu "Pas untuk Semua".


Ditanya mengenai konsep '1 Malaysian' yang diuar-uarkan Perdana Menteri sekarang katanya, BN hanya mencedok apa yang telah dilaksanakan PAS. Menurutnya PAS membawa dasar perjuangan Islam sehingga masyarakat Cina dan India sudah menerima konsep tersebut seperti yang berlaku di Kelantan sekarang.


"Di Kelantan, kita ada wakil masyarakat bukan Melayu dalam kerajaan bagi menghubungkan mereka dengan bukan kaum Islam," ujarnya. Sementara itu, seorang usahawan Kenny Chua, 53 berkata, keluarganya mendapat perlindungan di kediaman Menteri Besar Kelantan, Dato' Asri Muda semasa berlaku peristiwa 13 Mei 1969. Menurut beliau, bapanya Chua Say Paw pernah memberitahu PAS satu hari nanti akan berjaya memerintah Kelantan sekiranya mereka mengambil berat masyarakat bukan Islam seperti yang berlaku sekarang. (2MA).