Gambar atas: Bukan mereka yang diperdagangkan. Mereka rakyat Papua. Gambar bawah: suasana di Papua..
Konon para wanita korban tersebut didatangkan dari Sulawesi Utara. Widi, dari Radio Rock di Jayapura mengungkapkan kepada Radio Nederland Wereldomroep, bagaimana kasus tersebut terbongkar.
Widi: Dari informasi yang kita terima bahwa ini sebenarnya adalah hasil kerjasama dari pihak polda Sulut, hasil koordinasi dan pengembangan kasus trafficking yang terjadi di Manado Sulut. Biasanya banyak sekali masyarakat dari Sulut yang menjadi korban trafficking kemudian dibawa ke wilayah hukum Polresta Papua, Jayapura. Dan ini sudah beberapa kali terjadi. Kali ini adalah salah satu bentuk kerjasama yang sukses, sehingga kasus trafficking ini bisa terungkap.
Radio Nederlanda Wereldomroep [RNW]: Jadi sebelumnya sudah sering terjadi, Bu?
Widi: Sudah sering terjadi, namun sejauh itu kan kerjasama dengan intern Polresta Jayapura . Dan beberapa kasus sudah dikembalikan atau dipulangkan. Seperti yang pernah kami ikuti di sekitar tahun 2002 itu, karena mereka tertangkap dalam proses pengecèkan identitas, kelengkapan identitas, sehingga akhirya mereka bisa dipulangkan. Tapi kasus trafficking seperti ini masih sering terjadi.
RNW: Mereka ini kebanyakan adalah di bawah umur. Bagaimana mereka ini bisa direkrut atau dibawa ke Jayapura. Apakah dengan janji-janji penipuan dan sebagainya?
Widi: Biasanya sudah sangat terbiasa bahwa janji-janji yang dihadirkan pasti adalah kerja di rumah-rumah makan, yang tentunya punya ijin halal dan sebagainya, tetapi ternyata setelah sampai di Jayapura mereka dipekerjakan di tempat-tempat panti pijat atau bar-bar yang ada di Jayapura. Jadi sebenarnya merekapun tidak mengetahui akan bekerja di mana, hanya tahunya dijanjikan, tetapi setibanya di Jayapura tidak sesuai dengan apa yang dijanjikan.
RNW: Dan mereka dipekerjakan sebagai pekerja-pekerja seks komersial ?
Widi: Betul. Karena seperti yang berhasil ditangkap atau diambil, digerebek di salah satu bar di Jayapura itu, ya berarti mereka bekerja sebagai tenaga pelayan di sana ya, tentunya juga ada kecenderungan ke sana.
(Pandangan Radio Nederland Wereldomroep/AK)
Anda Bijak Jauhi Zina.
ReplyDelete