Ambon 6Nov 11: Meski situasi terlihat aman, dalam rangka menyambut hari raya Idul Adha 1432 Hijriah, Sabtu 5 Nov malam, umat Muslim di Ambon melakukan salat dan takbir di sejumlah masjid mendapat penjagaan ketat dari pihak polis.
Di beberapa sudut kota, warga mendatangi masjid untuk melakukan shalat berjamaah dan setelah itu, melakukan takbiran di sekitar lingkungan pemukiman mereka masing-masing.
Pada beberapa masjid yang lokasinya berada di ruas jalan utama seperti masjid An Nur Batu Merah dipadati umat untuk shalat, ruas jalan yang berada persis di depan rumah ibadah itu menjadi kesesakan. Puluhan personil Polis yang bertugas di kawasan tersebut, terpaksa mengalihkan arus lalu lintas melalui jalan lain, sehingga tidak mengganggu aktiviti warga yang datang untuk salat.
Sedangkan puluhan anak terlihat bermain bunga api di sekitar lokasi mesjid tersebut. Pegawai polis juga kelihatan berjaga di sejumlah masjid mahupun tempat-tempat keramaian dan dianggap rawan, di samping melakukan penyisiran dan pengamanan di lokasi-lokasi yang akan dijadikan pusat untuk shalat Id Idul Adha, pagi Minggu.
Ketua Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Maluku, Husein Toisuta secara terpisah membenarkan pihaknya tidak melakukan pawai takbir menjelang perayaan hari kurban itu. "Kesepakatan PHBI tidak ada pawai takbiran mengelilingi kota Ambon seperti yang dilakukan menjelang perayaan Idul Fitri 1432 Hijriah," katanya.
Masing-masing pengurus Masjid di Ambon dihimbau melaksanakan malam takbir di lingkungan pemukiman atau masjid masing-masing, sehingga benar-benar dapat dimaknai dan diaktualisasikan dalam kehidupan bermasyarakat. Sedangkan shalat Id Idul Adha akan dipusatkan di Masjid Raya Alfatah dipimpin Imam Masjid Raya tersebut RR. Hasanusi.
Mengantisipasi membludaknya warga Muslim yang datang di masjid terbesar di Maluku dan sedang direhab itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan Polres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease untuk menutup ruas jalan di sekitarnya beberapa jam kerana akan digunakan warga untuk shalat.
Toisutta juga mengimbau umat beragama lain turut mendukung pelaksanaan shalat hari raya kurban itu dengan menciptakan situasi dan kondisi kondusif di Ambon. Umat muslim juga dihimbau untuk memaknainya serta mengamalkan perayaan itu dalam tindakan dan perbuatannya, terutama membantu sesamanya yang tergolong kurang mampu. [IH/Antara]
No comments:
Post a Comment