Gambar atas siswa-siswi dalam Pesta Arak di Cambridge.
Diberitakan Daily Mail, Isnin 7 Mei 2012, lebih dari 2,000 siswa-siswi berbagai universiti di kota Cambridge tumpah ruah di taman kota sambil menenteng botol miras. Tanpa malu-malu, siswa yang mabuk membuka seluar, muntah-muntah dan kencing bertaburan.
Beberapa pasangan terlihat berada di posisi 'adegan ranjang', sementara kawan-kawan mereka menertawakan sekelilingnya. Sungai kecil di taman juga penuh dengan mahasiswa mabuk dengan hanya berseluar dalam. Aksi paling terkenal adalah, meminum miras dari kondom yang dilakukan oleh mahasiswi.
Aksi ini berlangsung dari Sabtu malam hingga keesokan harinya. Mahasiswa yang mabuk tidur merata-rata di atas rumput. Beberapa dibawa ke rumah sakit oleh ambulans yang telah disediakan. Polis juga berjaga di lokasi, setelah beberapa pemabuk buat hal.
Warga sekitar menyaksikan langsung semasa beberapa mahasiswa merosakkan acara musik di taman itu. "Saya tidak percaya apa yang saya lihat. Ini adalah tindakan menjijikkan oleh orang-orang yang sepatutnya terpelajar," kata ibu dua anak, Tracy Burton, dari kota Cambridge.
"Kami ke taman untuk jalan-jalan bersama anak-anak kami, banyak keluarga lainnya juga di sini, dan kami terkejut. Mahasiswa-mahasiswa itu setengah telanjang, berteriak, menyumpah dan bernyanyi kuat." lanjut Burton lagi.
Akibat peristiwa tersebut, puteri Burton yang berusia empat tahun trauma dan tidak ingin kembali ke taman.
Minggu Caesarean adalah tradisi setiap musim panas mahasiswa Cambridge menyambut pelajaran tahun baru. Pesta ini diprakarsai oleh 20 mahasiswa yang bergabung dalam klub minum Caesarian dari Universiti Jesus, Green Giant dari Universitas Girton.
Komen Weblog Ibnu Hasyim: Inilah bentuk pemimpin-pemimpin negara Eropah akan datang yang akan menjangkiti virusnya ke negara Asia-Afrika, kalau tidak dibendung dari awal. Awasilah jangkitannya ke negara-negara umat Islam! (IH)
No comments:
Post a Comment