Tertangkap Bogel Di Banda Aceh..

 
Ilustrasi. ©2013 Merdeka.com/Moch Andriansyah

RUPANYA, penerapan syariat Islam di Aceh tidak menjamin negeri serambi Mekkah itu bebas dari bisnes pelacuran atau prostitusi. Sebab, masih saja ada warga yang berbuat maksiat kerana itulah lahirnya hukum hudud dalam perundangan Islam.

Hari ini, petugas Satpol PP-WH atau pihak polis Kota Banda Aceh berjaya menahan seseorang bersama satu pasangan yang sedang berbuat maksiat di salon Aslina yang terletak di Merduati Banda Aceh. Pasangan maksiat dan talibarutnya itu ditahan di pejabat Satpol PP-WH Banda Aceh untuk diminta keterangan lebih lanjut.

Identiti lelaki dan perempuan bermaksiat itu adalah RL berusia 24 tahun dan Rosa berusia 44 tahun. Sedangkan lelaki talibarut itu yang ditahan HE berusia 35 tahun. Menurut keterangan Kasi Penegak Peraturan Syariat Islam Satpol WH Banda Aceh, Effendi, penangkapan ini bermula atas kecurigaan warga sekitar bahawa ada seorang lelaki yang masuk dalam salon.

"Ini laporan dari warga curiga dengan gerak-gerik seorang pria masuk dalam salon, maka langsung dilaporkan pada petugas dan langsung kita bergerak," kata Effendi yang didampingi oleh penyidik Zatwan dalam ruang kerjanya, Khamis (28/11).

Saat ditangkap sekitar pukul 11.45 WIB, keduanya sudah setengah telanjang. Pasangan tersebut sudah tidak lagi berseluar. Mengetahui ada petugas datang, pasangan maksiat tersebut langsung bersembunyi di bawah tangga yang ada di lantai 1 toko salon tersebut.

Menurutnya, Rosa sudah pernah ditangkap oleh petugas sebelumnya. Saat ini, Rosa kembali tertangkap dengan kes yang sama. Oleh kerana itu, kita akan tindak sesuai dengan hukum yang berlaku.

Sedangkan untuk pemilik perusahaan atau talibarut, katanya, juga akan tindakan tegas. Kerana telah melanggar Qanun Nomor 14 Tahun 2003 Pasal 6 ayat 1 tentang khalwat dan mesum.

"Pasal 6 ayat 1 itu berbunyi 'setiap orang/badan usaha dilarang memberikan fasilitas yang melanggar Syariat Islam," tukasnya.

Dalam waktu dekat pihaknya akan meminta untuk disita tempat perusahaan tersebut. Sebab, sudah jelas tempat perusahaan tersebut melanggar aturan yang ada. "Kita akan segel (sita)tempat usaha itu, kerana memang salon itu tidak ada izin," imbuhnya. (IH)

Lihat sebelum ini...
E-Buku IH-61: P.Kebajikan B/Aceh M'sia

 
IKLAN
Stevia Ganti Gula Dalam Makanan Dan Minuman, Untuk Diabetes.
(Untuk Dapatkan, klik gambar)

 

Kandungan 100% Stevia

HMH STEVIA HERBA. Wakil Penjual:

Selangor: Badli-0175464055 (Ampang), Man -01 111281452 (Selayang)
W/Persekutuan: Bakhtiar- 0183968580 (Lembah Pantai) 
Kedah: Norriehan 0175278832 (Alor Star), 
Pahang: Roslan 0132132967 (Temerloh)