JAKARTA: Dusun Kutut , Desa Sambirejo , Kecamatan Ngantang , Kabupaten Malang , berjarak sekitar sembilan kilometer sebelah utara Gunung Kelud . Dusun ini termasuk yang paling parah terkena abu dan kerikil .Pantau merdeka.com , Sabtu (16 / 2) , ratusan rumah penduduk tak boleh diduduki .
Bumbung rumah tertimpa pasir hampir setebal 10 cm . Kini warga sudah mulai berani kembali ke rumah menyelamatkan harta benda dan ternak . Sebelumnya , kawasan ini bak dusun mati .
"Khamis (13 / 2) malam pas letusan itu , warga belum dipindahkan dan belum diberitahu . Saat itu warga kebanyakan sedang tidur tiba - tiba terdengar suara letusan , semburan petir , " kata Risai , salah seorang warga pada merdeka.com .
Menurut Risai , warga banyak yang belum sempat menyelamatkan harta benda . Mereka menjadi pelarian di Kecamatan Punjon , jaraknya 2 km dari dusun mereka ." Saat mengungsi material dan pasir beterbangan . Suasananya dramatik . Mujurlah tak ada korban jiwa , selamat semua , " kata Risai .Saat ini warga belum dibenarkan kembali tinggal di rumah . Mereka hanya menyelamatkan haiwan ternakan lalu kembali lagi ke pengungsian .
Rumah warga yang hancur akibat dihujani kerikil saat erupsi Gunung Kelud di Desa Ngancar, Kediri, Jawa Timur (16/2).
Jalan beraspal menuju akses Gunung Kelud tampak dipenuhi kerikil
di perbatasan jarak 5 kilometer dari Gunung Kelud di Ngancar, Kediri,
Jawa Timur, Minggu (16/2).
Sebuah mobil melintasi jalan berkerikil dan tenda yang rusak parah
akibat erupsi Gunung Kelud di areal steril yang berjarak sekitar 5
kilometer dari Gunung Kelud di Ngancar, Kediri, Jawa Timur, Minggu
(16/2).
Seorang fotografer mengambil gambar salah satu atap rumah warga
yang hancur akibat erupsi Gunung Kelud di Desa Ngancar, Kediri, Jawa
Timur, Minggu (16/2).
[IH/ian]
No comments:
Post a Comment