Tragedi 'amok' di China. dailymail.co.
Akhbar the Daily Mail melaporkan , Isnin ( 3 / 3 ) , salah seorang perempuan adalah pelaku yang ditembak mati oleh polis , dan seorang perempuan lagi dirawat di hospital . Juga, tiga pelaku lelaki. Pemerintah masih memburu bakinya yang melarikan diri .
Peristiwa tragis ini terjadi pada pukul 21.00 waktu setempat . Pelaku membekali diri dengan pisau buah - buahan . Saksi mata menyebutkan pelaku memakai baju seluruhnya hitam .
"Saya ketakutan dan lari ke restoran cepat saji . Banyak orang juga meminta perlidungan di tempat itu , " ujar seorang mahasiswi bernama Qiao Yunao .
Menurut Yunao para pelaku menyerang membabi buta dan menusuk pisau pada siapa saja di dekat mereka . Hari ini stesen telah dibersihkan dari darah yang bertumpah . Polis masih berjaga di sekitar kawasan .
Menurut laporan akhbar itu lagi, kumpulan penyerang berpisau 'mengamok' di China membunuh 29 orang dan 143 korban luka parah . Peristiwa ini berlaku di sebuah stesen di Bandar Kumning , Provinsi Yunnan. Penyerang berjumlah 10 orang dan dua diantaranya perempuan .
Kerajaan China menuduh militan muslim dari wilayah Xinjiang menjadi dalang dalam serangan tikaman di stesen kereta di Bandar Kunming , Provinsi Yunnan. Tuduhan itu seiring dengan meningkatnya ketegangan antara pihak berkuasa Negeri Tirai Bambu itu dengan pemisah Islam .Seorang sumber kerajaan enggan menyebutkan namanya mengatakan tuduhan ini melihat kaedah penyerangan di lapangan..
"Ini nampak seperti serangan pengganas , " ujarnya .
Wilayah Xinjiang bersempadan dengan Afghanistan , Kyrgyzstan , dan Tajikistan . Tempat ini didiami banyak warga muslim dari etnik Uighur . Pihak berkuasa sering melarang ibadah secara Islam seperti sembahyang dan puasa .
Selama ini muslim Uighur memang kerap bertembung dan melakukan ancaman namun hanya di Xinjiang . Sementara stesen kereta Kunming jaraknya 997,7 kiometer dari wilayah barat itu . Ini tuduhan pertama kali bagi muslim di sana melakukan aksi di luar wilayah . (IH)
Ibnu Hasyim (berbaju merah dua dari kiri), semasa berada di sebuah universiti Islam di Kumning, China, beberapa tahun lalu.
Lihat sebelum ini..
- 28 Terkorban, Serangan Di Kunming China.
- E-Buku IH-4: Ke China Bersama Datuk Husam
- E-Buku IH-33: Dari Cina Ke M'sia, Ikut Jalan Darat
No comments:
Post a Comment