CATATAN SANTAI IBNU HASYIM
BULAN-BULAN lepas semasa saya berada di Jakarta dan dalam beberapa pertemuan, terdengar desas desus berita...
Ketua DPP Partai Gerindra Abdullah Poyuono berkata, langkah Jokowi yang memperluaskan kuasa Pejabat Staf Presiden Indonesia itu dipimpin oleh Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan. Dikatakan juga tugas beliau itu mirip dengan mandat khusus atau 'the power attorney' dengan kuasa yang sama, dengan tugas seorang the real presiden.
Ia juga menjelaskan, Luhut Panjaitan mempunyai kuasa kawalan dan penilaian prestasi para menteri sesuai dengan Perpres yang ditandatangani pada 26 Februari 2015. Luhut juga berkuasa melaksanakan tugas pengendalian program-program keutamaan nasional. Tidak sampai disitu, Luhut juga berkuasa menjalankan fungsi pengendalian dalam rangka memastikan program-program keutamaan nasional sesuai dengan visi dan misi kerajaan.
Begitu juga dalam penyelesaian masalah secara komprehensif terhadap program-program keutamaan nasional yang dalam pelaksanaannya mengalami hambatan. Luhut Panjaitan juga bertugas untuk percepatan pelaksanaan dan pemantauan kemajuan program yang sebenarnya merupakan tugas seorang presiden.
"Hampir tugas dan wewenang Luhut Panjaitan adalah yang melekat pada seorang presiden. Makin jelas secara politik bahawa real presiden hari ini adalah Luhut Panjaitan dan Kepala Negara adalah Jokowi," kata Abdullah Poyuono dalam rilisnya, Rabu 4 Mac 2015.
Sementara dalam sosiologi, tambah dia, Luhut sebagai real presiden ditandai dengan Luhut beribu di Istana Jakarta sebagai simbol pusat pemerintahan, sementara Jokowi 'berpindah' beribu dan tinggal di Istana Bogor.
"Dengan kuasa penuh yang diberikan pada Luhut, ia juga mempunyai kuasa mengawal angkatan perang dan Polri (Polis RI), dengan peraturan presiden yang dibuat Jokowi dalam politik, dan pihak berkuasa hanya untuk meyatakan perang hanya atas perintah Jokowi," jelas Ketua Umum Persekutuan Syarikat Pekerja BUMN Bersatu ini.
sumber:
http://politik.rmol.co/read/2015/03/04/194101/Makin-Jelas-The-Real-President-Adalah-Luhut,-Jokowi-Cuma-Kepala-Negara-
Begitu juga berita-berita ini dibongkar kembali..
Gema Nusantara: Luhut Panjaitan Sama Plt Presiden
http://www.suara-islam.com/read/index/13884/Gema-Nusantara---Luhut-Panjaitan-Mirip-Plt-Presiden
Jakarta - Pertubuhan sukarelawan pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dalam Pilpres 2014, Gema Nusantara, menilai kedudukan Ketua Staf Presiden Luhut Binsar Pandjaitan dengan pelbagai pihak berkuasa saat ini, sudah mirip pelaksana tugas Presiden RI.
"Pak Luhut mempunyai sejumlah kuasa yang besar, setara bahkan melampaui kuasa Naib Presiden yang ditetapkan dalam perlembagaan. Pak Luhut lebih mirip sebagai Plt Presiden," kata Koordinator Nasional Relawan Gema Nusantara M Adnan Rarasina, melalui siaran pers di Jakarta, Selasa (14/4 ).
Adnan menilai kuasa Luhut yang begitu besar dapat mengganggu jalannya pemerintahan kerana pihak berkuasa bertindih dengan Naib Presiden RI, Menteri Koordinator, Setiausaha Negara dan Setiausaha Kabinet.
"Contoh kecilnya dapat dilihat besarnya peranan pak Luhut dalam persiapan Persidangan Asia Afrika yang melebihi Menteri Luar Negeri. Belum lagi soal penempatan jabatan di pemerintahan dan BUMN," kata dia.
Menurut dia, hal tersebut mencerminkan janji kabinet ramping dan birokrasi berkesan yang pernah dijanjikan Jokowi-JK pada masa kempen, faktanya kini 'jauh panggang dari api.'
Adnan memandang Luhut seolah memanfaatkan minimnya pengalaman kenegaraan Presiden Jokowi untuk mengambil alih pengurusan negara tab pelaksana tugas Presiden.
Dia meminta Presiden Jokowi untuk segera memotong penyusupan Luhut yang dinilainya membahayakan kelangsungan pemerintahan Kabinet Kerja.
"Jokowi jangan ragu-ragu untuk mencabut kuasa besar Luhut atau bersiap menghadapi pemakzulan kerana blunder-Kesilapan besar yang berulang kali dilakukan dengan pak Luhut sebagai orang di belakangnya," jelas dia. (Dm).
http://sumsel.tribunnews.com/2015/04/06/penduduk-indonesia-memilih-jokowi-jk-bukan-jenderal-luhut-panjaitan?page=2
sumber:
http://www.suara-islam.com/read/index/13884/Gema-Nusantara---Luhut-Panjaitan-Mirip-Plt-Presiden
Betulkah? Cuba-cubalah nilai kembali.. (IH)
Lihat artikel ini...
Presiden PAS Wajar Jadi PM M'sia.
Presiden PAS Wajar Jadi PM M'sia.